Begini cara menghitung kebutuhan kalori yang ada di dalam tubuh, baik seorang pria dan wanita dewasa atau anak-anak dan remaja. Agar mendapatkan berat badan yang ideal, maka mengetahui kebutuhan kalori per hari dinilai penting. Kebutuhan kalori per hari ditentukan oleh usia atau umur, tingga badan, berat badan, jenis kelamin serta berbagai macam aktivitas fisik yang dilakukan.
Untuk menambah energi maka sangat perlu untuk mengkonsumsi kalori, saat itulah tubuh membakar energi tersebut ketika beraktivitas sehari-hari. Secara langsung kalori yang masuk dan terbakar tersebut akan berpengaruh besar terhadap penurunan berat badan, penambahan berat badan hingga stabilnya berat badan.
Apa pentingnya kalori yang ada dalam tubuh dan bagaimana cara menghitung kebutuhan kalori?
- Pentingnya Kalori yang ada Dalam Tubuh
Untuk tetap hidup, manusia membutuhkan kalori yang cukup, karena jika energi tersebut tidak ada maka sel dalam tubuh tidak akan mampu bekerja dengan baik. Saat sel dalam tubuh tidak bekerja dengan baik maka organ-organ yang terdapat dalam tubuh termasuk jantung dan otak tidak berfungsi secara maksimal.
Tingkat metabolisme basal adalah jumlah tiap-tiap energi minimal yang tubuh butuhkan agar organ di dalamnya dan semua sistem dapat berfungsi secara baik dan maksimal. Cara pemenuhannya adalah melalui asupan makanan dan minuman. Setiap aktivitas pasti membutuhkan kalori yang cukup, karena kalori berguna memberi energi yang cukup.
Masalah kesehatan dapat dijumpai oleh asupan kalori yang terlalu rendah atau terlalu tinggi. Tubuh akan menyimpan kelebihan energi dalam bentuk lemak jika asupan kalori terlalu tinggi. Dengan meningkatnya asupan kalori, maka kadar lemak yang berlebihan akan mendatangkan berbagai macam penyakit.
Ini berlaku sebaliknya, jika tubuh kekurangan kalori maka organ tubuh kekurangan energi untuk melakukan fungsinya. Akibat dari kekurangan kalori adalah gangguan pada keseimbangan fungsi tubuh dan berujung berbagai macam penyakit.
- Cara Menghitung Kebutuhan Kalori per Hari
Wanita dewasa membutuhkan 2.000 kalori perharinya sementara pria dewasa membutuhkan 2.500 kalori perharinya. Kebutuhan kalori sebenarnya dapat ditentukan dengan hitungan sendiri, karena kebutuhan kalori juga mempengaruhi usia, tinggi dan berat badan.
Memperhitungkan BMR dan tingkat aktivitas harian seseorang, maka akan mendapat jumlah kebutuhan kalori perhari. Rumus Harris Benedict adalah rumus yang biasa digunakan oleh ahli gizi untuk melakukan perhitungan BMR.
- Laki-laki dewasa (88,4+13,4 x berat dalam ukuran kg)+(4,8 x tinggi dalam ukuran centimeter)-(5,68 x usia dalam tahun)
- Sedangkan bagi wanita dewasa (447,6+9,25 x berat dalam kilogram) + (3,10 x tinggi dalam centimeter) – (4,33 x usia dalam tahun)
Dari hasil perhitungan BMR akan dikalikan dengan angka rata – rata aktivitas yang dilakukan harian. Kisarannya adalah 1,2-1,9 jika seseorang jarang melakukan aktivitas, maka angka aktivitas harian akan semakin rendah.
Contohnya seperti ini yaitu, jika seorang laki – laki kantoran berusia 50 tahun, dengan berat badan 70kg dan dia memiliki tinggi sekitar 180cm. Maka laki – laki ini memiliki tingkat aktivitas yang rendah, karena rata-rata pekerjaan hariannya dilakukan sambil duduk. Maka perhitungan BMR ya adalah sebagai berikut:
(88,4 + 13,4 x 70kg) + (4,8 x 180cm) – (5,68 x 50th) = 1.606,4 kkal
1,2 adalah angka yang cocok karena laki-laki ini jarang berolahraga dan tidak aktif, agar tubuh tetap bekerja dengan baik jumlah kebutuhan kalori laki-laki ini adalah 1.606,4 x 1,2 = 1.927,68 kkal hingga 1.900 kkal.
Begitulah cara menghitung kebutuhan kalori harian yang dibutuhkan oleh tubuh untuk aktivitas yang dilakukan sehari-hari, semoga artikel ini bermanfaat untuk para pembaca yang ingin mengetahuinya, terima kasih.