Uncategorized

Pria di Way Kanan Emosi Aniaya Bayi 40 Hari Hingga Tewas Permintaan Hubungan Intim Ditolak Istri

KW (20), warga Talang Neki, Kampung Karang Umpu, Kecamatan Blambangan Umpu, Way Kanan, Lampung, tega membunuh anaknya yang baru berusia 40 hari. Peristiwa bermula saat pelaku terlibat cekcok mulut dengan istrinya berinisial ES, Minggu (9/8/2020). Perselisihan tersebut awalnya dipicu ketika KW tepergok istrinya berusaha mencekik anak bayinya di dalam kamar. Di saat kondisi istrinya masih emosi dan berusaha menenangkan anak bayinya, KW tiba tiba mengajak istrinya untuk berhubungan badan. Mendapat ajakan itu sontak sang istri langsung menolaknya. Selain karena masih emosi dengan perlakuan suami terhadap anaknya, alasan ES menolak karena saat itu baru 40 hari habis melahirkan (nifas). Namun mengetahui adanya penolakan itu justru membuat suaminya semakin emosi. “Pelaku naik pitam dan melakuka...

Read More
Uncategorized

Hiski Girang Divonis 2 Tahun Penjara Bacok Kepala Desa

Hiski Agamail Ginting, pelaku pembacokan terhadap kepala desa (kades) di Binjai, Sumatera Utara divonus dua tahun penjara. Ketua Majelis Hakim Dedy didampingi Anggota Tri Syahriawani dan Aida Harahap menjatuhkan vonis dua tahun penjara kepada terdakwa di Ruang Sidang Cakra PN Binjai, Kamis (6/8/2020). "Menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana penganiayaan dengan hukuman dua tahun kurungan penjara," kata hakim Dedy. "Kamu terima atau mau pikir pikir? Yang penting kamu menyesal dan berjanji tidak mengulangi perbuatan," tambah Hakim. Mendengar vonis akhir, terdakwa langsung semringah menebar senyum. Ia bahkan hampir melompat sebagai rasa syukur mendapat putusan tersebut. Terdakwa yang dituntut 2 tahun 6 bulan itu menerima sepenuhnya ...

Read More
Uncategorized

si Bocah Lari Ketakutan Dikejar Pelaku VIRAL Terekam CCTV Pengacara Aniaya Istri di Depan Anak

Viral video rekaman CCTV yang memperlihatkan aksi KDRT seorang pria. Seorang pria yang belakangan diketahui sebagai pengacara nekat menganiaya istri di depan sang anak. Sang anak bahkan terlihat berlari ketakutan saat dikejar ayahnya. Peristiwa itu diduga terjadi di Desa Baru, Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang, Sumatera Utara. Dari penelusuran, seorang pria berinisial FA (42) diduga menganiaya istri di hadapan anaknya yang masih kecil. Dalam rekaman kamera pengawas atau CCTV, terlihat sang anak berlari ketakutan dikejar oleh Ayahnya yang memegang sesuatu menyerupai sepatu di tangan sebelah kanan. Dalam video berdurasi 1 menit 49 detik itu terlihat FA membawa semacam tongkat mengejar istrinya hingga ke dalam garasi. Saat istrinya, UAL (28) terpojok, sang anak melompat lompat di belakang...

Read More
Uncategorized

Kepala Lapas Agam Sumbar Dilaporkan menuju Ombudsman Nasi Bungkus Disita & Napi Mengaku Dapat Ancaman

Keluarga dari seorang narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Lubuk Basung, Agam, Sumatera Barat melaporkan Kepala Lapas, Suroto. Suroto dilaporkan ke Ombudsman Sumatera Barat oleh sosok berinisial LN (45). LN diketahui merupakan keluarga dari seorang narapidana yang ditahan di lapas tersebut. Diberitakan , permasalahan ini bermula ketika LN mengirim tiga nasi bungkus untuk keluarganya yang berada di dalam lapas. Akan tetapi berdasarkan informasi yang didapat LN, hanya satu bungkus yang diterima oleh anggota keluarganya itu. LN pun kemudian melayangkan protes kepada petugas lapas terkait kejadian tersebut. Namun setelah ia menyampaikan protes, anggota keluarga yang berada di dalam lapas malah mendapatkan ancaman. Setelah mengetahui anggota keluarga menerima ancaman, LN kemudian m...

Read More
Uncategorized

Ini Modusnya Karyawati Bank yang Gelapkan Uang Nasabah Rp 6 Miliar Dikenal Hidup Glamor Vina

Pelaku penggelapan uang miliaran nasabah bank BUMN di Aceh Barat Daya akhirnya ditangkap polisi. Dia adalah RS alias Vina (27), oknum karyawan sebuah bank BUMN. Wanita tersebut mengaku hanya ingin memutar uang nasabah. Namun, karena nilainya terlalu besar, Vina akhirnya kewalahan sendiri dan tak sanggup menanganinya. Kasat Reskrim Polres Abdya, AKP Erjan Dasmi STP, mengaku belum mengetahui angka pasti uang nasabah yang dibawa kabur, tetapi diakui nilainya mencapai miliaran rupiah. “Dia mengaku, dia putarkan uang nasabah ini. Karena terlalu besar kasih hadiah, jadi pusing sendiri dia, nggak sanggup nutup. Itu masih informasi awal," kata Kasat Reskrim. "Sejauh ini, kita belum mendapatkan nilai total, tapi memang miliaran rupiah," sebut Kasat Reskrim. Erjan mengatakan, sejauh...

Read More