Skip to content
Thursday, June 8
  • Home
  • About Us
  • Contact Us
  • Lifestyle
  • Techno
  • AshefaNews.com
anunkblog.com

ANUNK BLOG

Blog Inspirasi Kehidupan

anunkblog.com
  • Home
  • About Us
  • Contact Us
  • Lifestyle
  • Techno
  • AshefaNews.com
anunkblog.com

ANUNK BLOG

Blog Inspirasi Kehidupan

  • Home
  • About Us
  • Contact Us
  • Lifestyle
  • Techno
  • AshefaNews.com
Home>>Uncategorized>>Sehari Antar Puluhan Jenazah Covid-19, Tangis Sopir Ambulans Pecah, Najwa Shihab Menunduk Sedih
Uncategorized

Sehari Antar Puluhan Jenazah Covid-19, Tangis Sopir Ambulans Pecah, Najwa Shihab Menunduk Sedih

admin
April 15, 20200

Tak kuasa menahan sedih, sopir mobil jenazah Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, Muhammad Nursyamsurya menangis saat bercerita soal pasien meninggal Covid 19 yang kian bertambah. Sebagai pihak yang berhadapan langsung dengan jenazah Covid 19, pria yan akrab disapa Pak Syam menjelaskan bahwa angka kematian akibat wabah virus corona terus meningkat. Sebab diakui Pak Syam, tiap menit dirinya dan dinas DKI Jakarta selalu menerima telepon guna pengurusan jenazah Covid 19.

Sedih melihat kenyataan tersebut, Pak Syam pun mengurai curhatannya kepada Najwa Shihab. Diwartakan sebelumnya, kasus positif virus corona di Indonesia telah menembus angka 5.136 pasien. Hingga Rabu (15/4/2020), jumlah pasien yang dinyatakan meninggal dunia akibat virus corona 469 orang.

Dalam tayangan Mata Najwa, Rabu (15/4/2020), Pak Syam bercerita soal pekerjaannya sebagai sopir ambulans khusus jenazah akibat Covid 19. Setiap hari, Pak Syam mengaku mengantar puluhan jenazah Covid 19 untuk dimakamkan di TPU Tegal Alur dan Pondok Rangon. Saat pertama kali mengantar jenazah Covid 19, Pak Syam mengaku biasa saja.

Namun semakin hari, perasaan sedih Pak Syam justru memuncak. Karena tiap hari, jumlah jenazah Covid 19 yang diantar Pak Syam kian bertambah. "Ada rasa khawatir, manusiawi, tapi bertambahnya hari ke hari, yang meninggal, itu yang membuat kami sedih. Awalnya biasa, semakin hari semakin bertambah tiap harinya," ungkap Pak Syam.

Kesal, Pak Syam pun mengurai kegeramannya kepada masyarakat DKI Jakarta. Wabah virus corona nyatanya tak mampu menyadarkan warga DKI Jakarta tentang pentingnya berdiam diri di rumah. FOLLOW US :

Dengan nada gusar, Pak Syam pun mengaku ingin sekali menegur semua masyarakat DKI Jakarta. Pak Syam ingin membagi ceritanya yang tiap hari harus membawa puluhan jenazah Covid 19 kepada masyarakat agar sadar. "Saya pengin naik pakai tronton, teriak di jalanan, kepada masyarakat, tolong kalian diam di rumah, tolong ikuti anjuran pemerintah. Kalau kalian tahu berapa banyak jenazah yang kami makamkan tiap hari, pasti kalian sedih," pungkas Pak Syam.

Melanjutkan kegusarannya, Pak Syam pun mengurai kisah soal jenazah Covid 19. Diakui Pak Syam, masyarakat pasti akan ikut pilu kala mengetahui bahwa jenazah Covid 19 tidak diantar keluarga. Karenanya, Pak Syam pun dengan keras mengimbau masyarakat agar diam di rumah.

"Jenazah itu enggak ada yang diantar, enggak ada yang didoain, langsung masuk ke liang lahat, saya minta tolong kepada masyarakat tetap di rumah. Ini enggak jelas, sampai kapan mba," kata Pak Syam. Tak lagi kuasa menahan kesedihan, air mata Pak Syam pun tumpah. Yakni kala mengingat sebentar lagi akan datang bulan suci Ramadhan.

Di tengah wabah virus corona, beberapa aktivitas di bulan Ramadhan seperti sholat tarawih di masjid akan dibatasi. Hal tersebut dilakukan guna mencegah penularan virus corona yang semakin besar. Mengingat hal tersebut, Pak Syam pun meminta dengan sangat kepada masyarakat agar diam di rumah.

"Sebentar lagi bulan puasa, pengin tarawih berjamaah. Pengin idul fitri, tolong buat masyarakat diam di rumah sebentar aja, 14 hari, minta tolong !" ucap Pak Syam seraya menangis. Tangisan Pak Syam tampak semakin keras. Yakni kala mengingat keluarganya dan kehidupan pasca virus corona merebak.

"Kami memakamkan jenazah jenazah ini sudah puluhan tiap hari. Minta tolong, kita juga punya keluarga, kita punya tetangga, kita punya kehidupan, masa kehidupan harus seperti ini terus ?" tanya Pak Syam. Kepada Najwa Shihab, Pak Syam pun curhat soal betapa sedihnya ia dan Dinas saat setiap menit menerima telepon dari rumah sakit. Perasaan Pak Syam kian hari kian bertambah pilu.

"Jadi mba, sebentar lagi bulan puasa, saya pengin teriak di lampu merah. Di jalanan masih macet, dini hari masih macet. Masyarakat enggak ada yang ngerti, sedih mba tiap hari terima telepon, tiap menit telepon masuk," ungkap Pak Syam. Mendengar curhatan Pak Syam, Najwa Shihab tampak menunduk. Dengan wajah sedih, Najwa Shihab yang biasanya tegas pun mendadak nelangsa.

Sambil menarik napas, Najwa Shihab terlihat menahan agar air matanya tidak tumpah saat live. Alih alih menangis, Najwa Shihab justru menenangkan Pak Syam yang masih bersedih. "Iya Pak Syam. Saya membayangkan mungkin keluarga Pak Syam di rumah juga sesungguhnya khawatir Pak Syam harus berjibaku melakukan pekerjaan tapi di sisi lain banyak masyarakat yang bahkan tidak peduli," pungkas Najwa Shihab dengan nada bergetar.

Related tags : coronajenazah covid-19muhammad nursyamsuryanajwa shihabsopir ambulansvirus corona

Previous Post

BESOK Pendaftaran Kartu Prakerja Ditutup, Simak Alurnya hingga Siapa yang Diutamakan?

Next Post

Isinya Minta Jajarannya Gelar Baksos Serentak Jelang Ramadan Kapolri Keluarkan Telegram

Related Articles

Uncategorized

PSSI LIB & Pemerintah wajib Bersinergi Demi Kelanjutan Nasib Kompetisi Adi Kuswanto

Uncategorized

Pemerintah Dinilai Lambat Tangani Corona, Luhut Tak Terima, Sebut Ada yang Diprioritaskan Jokowi

Uncategorized

Sebelum Purworejo, Totok Santoso dan Fanni Dirikan Keraton Agung Sejagat di Yogyakarta dan Klaten

Uncategorized

Identitas Jenazah Bocah Bercelana SD di Tasikmalaya Terungkap Ditemukan Tewas dengan Mulut Berbusa

Uncategorized

Berikut Data Kasusnya Ada Sejumlah Pejabat di Kota Banjarbaru yang Positif Corona Selain Wali Kota

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Motors Anunk Blog Azur Teknik Delapan Tujuh FifaBR Image Fiver Kimcel Lanka Phone Suton Radio Utopia SD Doronix Hey Go Girl Colored Jam Lace Mamba Polliwog Spond Subito Technology Wiki Figures Neko Yamada Foshan Yewang Plaber Store Zero Modal Take Ni Bo Accela Navi Dframe Works Hilde Heim Wadimhiri Ants INC Passengers Online Quoc Dat Travel Albayt Al-Fakhir Gongju Monica Auto Papa Avatron Park Astro Sabina Radio BRIZ Blog Dalara Konsultasi Sehat Twurn Epi Mundo Kata Kahama Salafiyat Iklan Ceria W Blogers Yamato Grace Islamu Deni Mehru Blog Swa Berita Olivia Toja Melisa Chaib Yurora Meta Online Kata Bijak Mitha Mbah Sinopsis Jogjis Jays South Hector & Lola Fresta April WEB Wani Sinso Biredial Big Yama Gina Classic Serena Kitchen Aladde Kay Serie Google Esac Project Pova Riska Mobile Spie Gloanna Slaggert The Datatank Musica Happy Ilsa Magazine Sucremoneda Care De Self My Hit Radio PDC Malta Sambal Mama Great Norton Sanapishro Correct Office Rais Uni Sugemanesia Chuan Décor Utama Indo Trip Easel Hoshi Tanji KP Info Meta Fisis Aidax Diya UA Sports A School Can Hosong Han Clolanka Tours Hy Connect Hannah Haynie Gandi Woco Sosa Cause Tica Estenad Dialog DRM Copy Sunna Magazine Hamakoi David Baez NK Klinik Hoabin Real Konami Stars Shawn For NH Stavo Mega Jasa Buat Surat Moots Clothing Virtual Panic Nurse Husain Sulastri Shoh WEB Zombie Net Novo Tech Online Hojalero Mery & Marina Eien Blog Sallad WF Sofiq Mister Dimitri Rekonstruksi Ago Show Hidup Mulia China Mobile Magazine Rach Miller Laguras Exels Kart Book Gloture SPP Online Smiley Feed Adrian Orbai Erika Smith The Pine Second Mega Tronixing Segura Host Tengda Bio Hooker Tea Temufi Kujira Film Amar Lue Kare Emi Ane Shiwaya Pouya Web Mede Blog Codered Blog Fluid Time Iraqiyat Pio Nova Shoes Flins Mohammed Talbi Joor Joor Ponto Blog Gue BC Expo Article Ways Dekra Bike Online Kalender Real Food Suomi Mawared Korsarios Last Minute Inarima Kosmetik Licensario Indy Ten Point The Six Box Astra Medical Victime Sport IP Nuts Otoriyo Seru Milky Coke Old & Ado Gue Variando Animal Facts UAMJ XLS XLab Yaman Herbal Active Beat Tokori Global Deckape Media My Budapest Run A Drake Banjo Movie Bocho IO Clay Dyer Forestec Hay Bill Remont Air Naoki Arima J Sandwich Linux Internet Des Gua Ce Web Go Things To Do Tito Macaroni Information Navi Jones DB Wisata Surabaya Bos Travel Mata Dunia Teknob Trans City Kang Erik Kura Museum Mau Mae Tahfed Wirk Man Sin Ferno Man Blog On Filters RM IVC Mutan Poloan Niken Veteco News Social Toy KM Ruiz Gapp Team Gallery Plus Suwito Online Amache Moetso Helios Online Subtitler Navi Creator Dynasty Electronik Mejo Reviews Radio Sofa Panangian ID iswandi Iswandiesaputra Khayla Faiza Putri Iswandi Cuci Helm Banua Kata Wandi Catatan Wandi Kang Wandi Wandie Otomotif Blog Iswandi Blog Khayla Wisata Kandangan Blog Wandie Salsabela Dina Amelia Kurang Info Kurang Berita Berita Nasional Sinyal Web Media Koma Berita Besok Sosial Web Your Blogger Satu Iklan Sebelas Kata Online Selalu Paduan Wisata Sakura Pertiwi Halim Kurnia Umi Safitri Indah Yuliarti Info Aja Sehat Bijak Bertanya Afiliasi Acara Adaptasi Adat Abai Alun Alih Ambil Akumulasi Ancam Angkut Asing Arah Bagi Basmi Balas Bayang Beli Bawa Terbenam Bebas Belenggu Biasa Bentuk Terburu Cabut Cantum Cakup Aduan Ajakan Adem Mengakar Akses Anggap Balas Ambil Bentuk Capai Unggah Ubah Tunggu Ukur Ulasan Kata Gentayangan Bapak Dinginan Banyakan Besaran Kedalaman Memikat Gembira Yakinkan Segera Sekali Kehendak Kesepuluh Sambungan Media Konsultasi Ku Sepuluh Kata Berita Dingin Perkenan Blog Bahasa Blog Tanda Blog Sepeluh Berita Media Konsultasi Tanya Info Media Hangat Bahasa Kata

© 2023 ANUNK BLOG | WordPress Theme Ultra News
  • About Us
  • Categories
  • Contact Us
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Sample Page